top of page

Standarnya, Berapa Tinggi Bukit Paralayang? Ini Jawabannya

Bagi orang-orang awam, mungkin ada satu pertanyaan yang cukup sering ditanyakan saat ingin melakukan olahraga udara ini. Pertanyaan tersebut adalah berapa tinggi bukit paralayang yang ideal untuk terbang.


Anda ingin tau jawabannya? Simak penjelasannya berikut ini.


Idealnya, Berapa Tinggi Bukit Paralayang?


Paralayang merupakan salah satu olahraga udara yang paling populer di Indonesia. Olahraga ini dilakukan dengan cara terbang bebas dengan menggunakan parasut yang diawali take off dari ketinggian tertentu dan mendarat di dataran rendah dengan tujuan kompetisi olahraga maupun hiburan.


Olahraga ini memanfaatkan tempat tinggi sebagai awalan penerbangan. Selain itu, ketinggian lokasi paralayang juga harus didukung dengan arah dan kecepatan angin yang ideal agar penerbang bisa melakukan penerbangan dengan aman di udara.


Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, olahraga ini membutuhkan tempat untuk melakukan awal penerbangan dengan ketinggian tertentu. Kebanyakan tempat spot paralayang di Indonesia memiliki ketinggian 600 hingga 1000 meter di atas permukaan laut.


Namun, ada pula beberapa lokasi paralayang yang memiliki ketinggian lebih rendah maupun lebih jauh lebih tinggi dibandingkan ketinggian tersebut. Karena ada faktor lain yaitu arah dan kecepatan angin saat penerbangan dilakukan.


Berapa Tinggi Bukit Paralayang

5 Rekomendasi Bukit Paralayang dan Ketinggiannya


Berikut adalah beberapa lokasi bukit atau spot paralayang beserta ketinggiannya di beberapa pulau di Indonesia.



Lokasi paralayang yang pertama adalah paralayang Jayapura. Lokasi ini mendapatkan banyak perhatian setelah menjadi tuan rumah untuk Pekan Olahraga Nasional ke-20 yang berlokasi di kota Jayapura tahun 2021.


Paralayang Jayapura dilakukan dengan take off dari bukit Gracia, Kampung Buton, Kota Jayapura. Lokasi ini memiliki ketinggian 343 mdpl, tidak cukup tinggi jika dibandingkan dengan spot paralayang lainnya.


Namun, lokasi ini bisa dikatakan cukup unik karena memiliki pemandangan perkotaan kota Jayapura dan paralayang bisa dilakukan dalam musim apapun.



Selanjutnya adalah bukit paralayang watugupit Jogja yang terkenal. Lokasi ini banyak didatangi oleh wisatawan yang ingin melakukan paralayang maupun yang ingin sekedar duduk-duduk dan nongkrong melihat sunset.


Bukit paralayang watugupit Jogja hanya berjarak kurang lebih 3 km dari pantai Parangtritis dan beberapa lokasi wisata lain yang terkenal di Gunungkidul, Yogyakarta. Tinggi bukit paralayang ini sekitar 900 meter di atas permukaan laut dan sangat cocok untuk melakukan paralayang.


Anda akan mendapatkan pengalaman terbang dengan pemandangan samudra Hindia dan pantai Parangtritis yang sangat indah dari ketinggian dengan membayar biaya sebesar Rp300.000.



Selanjutnya adalah lokasi paralayang yang berada di kota wisata Malang Jawa Timur, lebih tepatnya di area gunung banyak, Gunung Sari, Kecamatan Bumiaji, Kabupaten Batu. Awalnya area ini terkenal karena Songgoriti yang identik dengan restoran dan pemandangan Kota Batu.


Lokasi ini kemudian berkembang menjadi lokasi take off paralayang yang cukup terkenal di Jawa Timur yang berlokasi di puncak gunung banyak. Yang awalnya hanya digunakan oleh atlet paralayang, spot paralel yang ini sekarang juga banyak didatangi masyarakat umum.


Gunung banyak memiliki ketinggian 1326 meter di atas permukaan laut dengan pemandangan kota Batu serta pegunungan yang indah. Biaya untuk melakukan paralel yang di sini sebesar Rp400.000 untuk satu kali terbang tandem paralayang.



Spot selanjutnya adalah lokasi paralayang yang paling dekat dengan ibukota Indonesia yaitu puncak Bogor. Paralayang ini berlokasi di Jalan Raya puncak km ke 87, tugu Selatan kecamatan Cisarua, kabupaten Bogor.


Paralayang di lokasi ini dilakukan di area Gunung Mas Bogor. Gunung Mas ini merupakan sebuah lokasi agrowisata yang banyak didatangi oleh wisatawan lokal dan berkembang menjadi salah satu lokasi olahraga paralayang terpopuler sejak tahun 2018.


Gunung Mas Bogor memiliki ketinggian lebih dari 1300 meter di atas permukaan laut dengan arah dan kecepatan angin yang ideal untuk melakukan paralayang. Anda akan mendapatkan pengalaman terbang dengan pemandangan pegunungan yang indah dengan udara yang sejuk.


Anda hanya perlu mengeluarkan biaya sebesar Rp350.000 untuk sekali terbang paralayang di lokasi ini.



Spot paralayang yang terakhir ini memiliki ketinggian yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan 4 spot sebelumnya. Lokasi yang terakhir adalah paralayang Kerinci. Betul, paralayang ini dilakukan dengan mendaki gunung kerinci terlebih dahulu.


Gunung kerinci merupakan gunung berapi tertinggi yang berada di Pulau Sumatera. Anda bisa melakukan paralayang dari lokasi Tugu Yudha dengan ketinggian mencapai 3675 meter di atas permukaan laut.


Sensasi melakukan paralayang dari lokasi ini bisa dikatakan cukup menarik karena berasal dari lokasi yang tinggi dan Anda akan merasakan sensasi terbang diantara awan-awan.


Berikut adalah penjelasan dan jawaban yang berkaitan dengan pertanyaan berapa tinggi bukit paralayang yang ideal di Indonesia. Segera lengkapi peralatan paralayang anda melalui funfly.id yang dijamin original dan jangan lupa untuk kunjungi rekomendasi bukit paralayang di atas.



Comentários


bottom of page