Paramotor merupakan salah satu olahraga yang memiliki banyak peminat. Olahraga mengudara ini memberikan sensasi terbang yang seru. Olahraga ini butuh alat paramotor agar bisa terbang, salah satu merek paramotor terbaik adalah Paramotor Scout.
Pabrik paramotor ini ada di Slovakia, dan paramotor ini di design oleh Miroslav Svec yang sangat passion di bidang ini. Jadi, kualitasnya begitu unggul tanpa diragukan lagi.
Berdasarkan situs resmi Scout Aviation, paramotor ini memiliki beberapa jenis, yaitu Scoute One Carbon atau Enduro Cage, Scout NXT Full Carbon, dan Trike. Ketiganya memiliki spesifikasi dan keunggulan yang berbeda. Simak penjelasan lengkap berikut.
Spesifikasi Berbagai Jenis Paramotor Scout
Masing-masing paramotor memiliki spesifikasi yang berbeda, baik dari mesin, airframe, handling, weight, dan lain sebagainya. Spesifikasi ini penting untuk Anda perhatikan karena tiap kebutuhan pilot paramotor berbeda dan memengaruhi performa ketika mengudara. Berikut spesifikasi masing-masing jenis.
1. Scout One Carbon/Enduro Cage
Seperti One ini memiliki dua macam, ring paramotor terbuat Carbon terbuat dari karbon, sedangkan ring Enduro terbuat dari grade tertinggi aluminium 7075 T6. Bahan tersebut bisa mengganti ring karbon dan menawarkan harga yang lebih terjangkau.
Selebihnya, baik Carbon maupun Enduro memiliki rangka yang sama, baik dari penggunaan mesin maupun harness. Spesifikasi lebih rinci antara keduanya kurang lebih sama, hanya berbeda pada weight atau berat total paramotor, berikut spesifikasi keduanya.
Berat Scout One Carbon apabila menggunakan mesin Vittorazi Plus, yaitu 27,4 kg, sedangkan menggunakan Atom 80 menjadi 23,6 kg.
Berat Scout One Enduro Cage jika menggunakan Vittorazi Plus, yaitu 26,8 kg, sedangkan Scout Paramotor Atom 80 hanya 23 kg.
Scout One Carbon atau Enduro Cage memiliki spesifikasi lain yang sama, seperti harness tersedia dalam ukuran M, L, dan XL. diameter rakitan ring 1480 mm, total tinggi rakitan mesin 1500 mm, Kapasitas tangki bahan bakar bisa 12 sampai 18 liter.
2. Paramotor Scout NXT Full Carbon
Scout NXT memiliki kapasitas tangki bahan bakar yang lebih besar, yaitu 19 liter yang bisa untuk mengudara kurang lebih selama 4 jam. Berat mesin Vittorazi Moster Plus sendiri sekitar 9,6 kg sehingga berat total paramotor menggunakan mesin, yaitu sekitar 29,6 kg.
Diameter ring rakitan dan total tinffi mesin sama dengan jenis Scout One Carbon atau Enduro, yaitu masing-masing 1480 mm dan 1500 mm. Ukuran harness juga sama, yaitu tersedia ukuran M, L, dan XL. Harga jenis scout NXT ini lebih mahal dari pada jenis Scout One Carbon atau Enduro.
3. Scout Trike
Jenis ketiga adalah Trike, paramotor ini memiliki tampilan fisik yang berbeda daripada dua jenis lainnya. Sebenarnya ini adalah Scout One namun dengan tambahan Airone Trike alias tiga roda. Scout mengklaim jenis ini cocok untuk pilot yang gesit.
Spesifikasinya hampir sama dengan jenis mesin Scout One yang menggunakan Vittorazi Plus atau Atom 80. Sedangkan spesifikasi Trike, yaitu hanya memiliki 4 klem dan 2 pin pelepas yang praktis, Trike Airone juga lebar, kuat, dan stabil,
Keunggulan Berbagai Jenis Paramotor Scout
Memahami keunggulan tiap paramotor dan memilih yang sesuai bisa menguntungkan Anda. Keunggulan umum Scout adalah punya handling terbaik, menggunakan metode Dynamic Torque Compensation (DTC). Hal tersebut mampu menetralkan efek torsi mesin pada rentang RPM yang lebih luas.
Scout Paramotor juga memiliki perangkat SafeStart sebagai keamanan, pelindung punggung, serta perlindungan karbon ekstra untuk mencegah kerusakan frame tabung yang berpotensi melukai tulang spinal Anda. Selain itu, lebih seimbang dan bersertifikat CAA termasuk pengujian weight pilot 140 kg.
1. Scout One Carbon/Enduro Cage
Scout one carbon terkenal dengan tampilannya yang menarik, sederhana, dan performanya yang intuitif. Mungkin Anda bingung pilih Carbon atau Enduro, salah satu hal yang bisa jadi pertimbangan adalah Price Scout One Carbon Vittorazi Moster Plus MY22 lebih mahal daripada Scout Enduro Paramotor.
2. Scout NXT Full Carbon
Keunggulan Scout NXT ini adalah sebelum mengudara, bagian belakang akan tegak sejajar sehingga pilot punya pandangan bagus terhadap glider. Selanjutnya ketika mengudara frame geometry berubah sehingga Anda punya sandaran yang nyaman.
Tak hanya itu, Scout memberikan handling terbaik dengan keunggulan tali pengaman pendakian, ransel gunung, serta tali pengaman paralayang. Anda bisa fleksibel mengendalikan glider dan menggerakkan bahu karena tali pada pinggang mampu menahan berat lebih dari 80 persen.
3. Trike
Keunggulan utama Trike adalah pemakaian roda, tidak semua pilot mampu mengontrol ketika landing, dengan bantuan roda landing akan lebih mudah. Selain itu Scout Trike termasuk ringan, sederhana, stabil, kuat, portabel, serta memiliki rem depan yang berguna ketika jalur pendaratan tidak cukup luas.
Tiga jenis paramotor memiliki spesifikasi yang hampir sama, rata-rata menggunakan mesin Vittorazi Moster Plus. Ketiganya juga memiliki keunggulan yang menarik.
Semua detail tentang produk ini telah dipelajari secara SAINS oleh tim Scout Aviation. Mereka juga telah memberikan banyak edukasi tentang dunia penerbangan paramotor melalui channel Youtube Scout Aviation di:
Bagi Anda yang berminat menggunakan Paramotor Scout Aviation Indonesia, Anda bisa langsung membeli pada situs terpercaya dan asli melalui https://www.funfly.id/paramotor, atau hubungi:
PT FUNFLY DIRGANTARA INDONESIA
Distributor Resmi Produk Paramotor Scout Aviation Indonesia
Jl. Pluit Raya Kavling XII BLOK A.5 , Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, DKI JAKARTA, Indonesia, 14440
Jakarta Utara, DKI Jakarta
Tlp: Harry 085218818888
-------
Background HARRY:
Living at Jakarta – Indonesia
Start flying Paragliding since 2009 with Papatong Club,
Start flying Paramotor since 2013 with Paramotor Indonesia Club.
Have completed the SIV courses at 2018 by SEBASTIAN BORQUIN.
Chairman of Funfly Paramotor Club located at Jakarta –
Participation MURI RECORD INDONESIA Flying Paramotor 2016 Most Paramotor and Paragliding flights together at Mertasari Beach – Bali – Indonesia
Comentarios