Terbang aman bisa dengan cara melengkapi alat terbang Anda dari distributor resmi Helix Propellers Paramotor. Apapun paramotor dan mesin yang digunakan, Anda perlu memperhatikan baling-baling yang cocok, baik dari tipe maupun ukurannya.
Paramotor adalah salah satu olahraga ekstrem yang patut Anda coba. Namun, untuk melakukannya butuh pengadaan alat yang memadai, seperti paramotor, mesin, parasut, dan propeller. Memang banyak jasa sewa peralatan alat untuk terbang.
Namun, biaya sekali sewa relatif lebih mahal. Jadi, jika Anda pecinta paramotor yang sering atau ingin menekuni olahraga paramotor, alangkah baiknya Anda mengenali lebih dahulu peralatannya, seperti propeller sehingga Anda tidak salah beli.
Propeller Indonesia Sedia Berbagai Produk Helix Propeller
Brand Helix adalah salah satu brand ternama untuk berbagai mesin. Banyak brand mesin paramotor yang cocok dengan baling-baling Helix, seperti mesin Vittorazi Moster 185, Factory R, Cosmos 300, dan lain sebagainya.
Salah satu distributor resmi Helix Propeller Paramotor di Indonesia adalah PT. Funfly Dirgantara Nusantara yang memudahkan Anda untuk memilih propeller Helix tipe apapun sesuai mesin paramotor. Berikut beberapa tipe propellernya.
1. Helix Propeller Paramotor untuk Vittorazi Engine
Vittorazi engine adalah salah satu mesin yang banyak digunakan untuk paramotor, salah satunya paramotor Scout Carbon yang memiliki opsi mesin paramotor menggunakan tipe Vittorazi Moster 185 atau Moster Factory R.
Mesin-mesin tersebut memiliki Helix Propeller yang cocok, seperti propeller tipe H30F, 1,25 cm, L-NMJ-04-3, bisa 3 blade yang cocok untuk mesin Vittorazi Moster 185 reducer 2,68. Ada pula tipe H30F L-NMM, ukuran 130 cm yang cocok untuk Moster Factory reducer 2.87.
2. Helix Propeller Paramotor untuk Polini Thor
Mesin Polini Thor juga jadi mesin populer dikalangan pecinta paramotor, contoh mesin Polini Thor 250 dengan reducer 2,8 cocok dengan baling-baling tipe H30F, R-GMZ.
Propeller 140 cm dua blade cocok untuk Pholini Thor. Sementara itu, Polini Thor 80 reducer 3,75 cocok dengan propeller Helix tipe H25F R-GMS, diameter 130 cm 2 blade. Semua produk tersebut tersedia di distributor resmi Helix Propellers Paramotor.
3. Helix Propeller Paramotor untuk SkyEngines
Apakah Anda pengguna SkyEngines untuk paramotor? Anda bisa memilih tipe propeller H25F, ukuran diameter 125 cm R-GMS yang cocok untuk mesin SkyEngines tipe SKY 100 reducer 4,0 atau SKY 110 reducer 4,0.
4. Helix Propeller Paramotor untuk Simonini
Pengguna mesin paramotor mesin Simonini tipe Colibri reducer 3.07 bisa menggunakan tipe propeller Helix H30F L-GMZ yang memiliki rotasi ke kiri, ukuran diameter 130 cm dengan 2 blade.
Keunggulan Produk Helix Propeller
Ada beberapa keunggulan yang ditawarkan Helix yang bisa menjadi pertimbangan Anda untuk memilih Helix. Brand ini sudah memproduksi lebih dari 3 dekade, bukan sekadar ahli dibidangnya tetapi juga berpengalaman dalam produksi hingga distribusi produk secara global.
1. Karakteristik Unggul Helix Propeller
Helix Propellers punya karakteristik unggul yang akan menguntungkan performa terbang Anda, seperti dibuat dari bahan berkualitas tinggi, yaitu carbon fibre yang diperkuat sehingga karakteristik produknya ringan, namun tetap kokoh.
Bagaimana performanya? Baling-baling Helix punya performa yang stabil. kesinambungan antara bahan dan desain dipertimbangkan dengan matang sehingga ketika digunakan propeller tetap stabil, senyap, dan cepat. Jadi, bukan hanya terbang aman, tetapi juga aman.
Selain itu, penggunaan baling-baling Helix menunjukkan keunggulan berupa penggunaan bahan bakar yang lebih rendah. Helix adalah produk propeller modern dengan Multicopter System atau eVTOL, serta bekerja sama dengan manufaktur, seperti MGM Compro, Emrax, dan Hacker.
2. Produksi Handmade Profesional
Siapa sangka produk asal Jerman ini merupakan produk handmade? Dalam satu hari bisa ada 40 produk Helix yang diproduksi. Namun, meskipun handmade produk ini tetap dibuat berdasarkan standar baku yang menjamin kualitas produk.
Ada standar ASTM F2506, FAR Part 21, dan EASA Part 21.Subpart J, G. ASTM F2506 merupakan standar yang mengatur spesifikasi desain dan pengujian pada light sport aircraft propeller, sedangkan FAR untuk standar [prosedur produk atau bagian.
Sementara EASA merupakan standar Eropa, Part 21 terkait dengan sistem kualitas, subpart J tentang persetujuan organisasi desain, dan subpart G terkait persetujuan organisasi produksi. Oleh karena itu, dari awal perencanaan hingga finishing produk dilakukan dengan optimal.
DIstributor Resmi Helix Propellers Paramotor
Kini Anda sudah tahu beberapa tipe dan keunggulan dari Helix Propeller. Cara mendapatkan produknya bisa melalui distributor resmi Helix Propellers Indonesia. Melalui www.funfly.id, Anda bisa mendapatkan berbagai produk Helix yang asli.
Kualitas dan keunggulan Helix bisa tidak terjamin jika Anda memilih distributor lain yang belum tentu resmi. Sementara itu Funfly Dirgantara Nusantara sudah pasti mendistribusikan produk original dan resmi dari Helix Jerman.
Tunggu apa lagi? Cek berbagai produk Helix dari distributor resmi Helix Propellers Paramotor, www.funfly.id. Bukan hanya propeller, Anda juga bisa dapat peralatan paramotor lainnya, seperti set paramotor, paramotor engine, serta parasut utama maupun cadangan.
Commentaires