Anda ingin melakukan olahraga paralayang di area Jogja? Dimana lokasi paralayang paling populer di Jogja? Dan berapa biaya naik paralayang di Jogja? Artikel ini akan menjawab seluruh pertanyaan Anda secara lengkap.
Sebelum itu, Anda bisa menyimak sedikit penjelasan tentang bukit paralayang watugupit Jogja berikut ini.
Bukit Paralayang Watugupit Jogja
Bagian selatan Daerah Istimewa Yogyakarta atau lebih tepatnya daerah Gunung Kidul merupakan salah lokasi paling populer untuk melakukan paralayang di provinsi tersebut. Topografi wilayah ini didominasi pegunungan kapur dengan angin yang kencang dan pemandangan yang indah.
Salah satu spot paralayang paling terkenal yang ada di gunung kidul adalah bukit paralayang watugupit. Lokasi ini sudah sangat sering menjadi tempat diadakannya event-event olahraga paralayang baik nasional maupun internasional sejak tahun 2014.
Ada beberapa faktor yang membuat lokasi ini menjadi cukup populer baik di kalangan anak muda maupun atlet paralayang.
1. Spot Paralayang dengan Pemandangan Unik
Bukit paralayang watugupit merupakan spot paralayang dengan pemandangan yang cukup unik. Apabila kebanyakan spot paralayang memiliki pemandangan pegunungan dan perkebunan hijau, lokasi ini memiliki pemandangan samudra Hindia dan pantai Parangtritis.
Bayangkan saja, Anda bisa memandang leluasa deburan ombak dari pantai Parangtritis yang indah dari atas ketinggian dengan terbang bebas. Pemandangan yang cukup unik ini menjadi salah satu daya tarik bagi para atlet paralayang untuk datang ke bukit watugupit ini.
2. Dekat Lokasi Wisata Lain
Bukit watu gupit bertempat di desa giricahyo, kabupaten gunungkidul, Yogyakarta. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bukit watu gupit lokasinya dekat dengan pantai Parangtritis yang merupakan pantai paling populer di Yogyakarta.
Bukit ini hanya berjarak 3 km dari pantai Parangtritis dengan jalan agak menanjak dan bahkan tiket masuk ke bukit ini sudah masuk ke dalam retribusi tiket masuk ke pantai Parangtritis. Pastikan kondisi kendaraan Anda cukup prima untuk menghadapi medan yang menanjak.
Selain dekat dengan pantai Parangtritis, bukit watu gupit juga dekat dengan beberapa lokasi wisata lain seperti gumuk pasir Parangkusumo, goa jepang, bukit kayangan, dan masih banyak lokasi wisata lain.
Jadi, menghabiskan waktu seharian di area ini tidak akan sia-sia karena banyak tempat bisa didatangi dalam satu waktu.
3. Spot Nongkrong dan Melihat Sunset
Salah satu kegiatan yang populer di kalangan anak muda di bukit watugupit adalah melihat sunset bersama. Pemandangan matahari tenggelam dari atas bukit paralayang ini sangatlah indah.
Menikmati sunset dan pemandangan pantai Parangtritis dari ketinggian ditemani dengan angin sepoi-sepoi dan berbagai macam camilan merupakan pengalaman yang tidak boleh terlewat saat mengunjungi bukit watugupit.
Fasilitas di bukit paralayang ini juga tidak kalah lengkap. Fasilitas umum seperti toilet cukup bersih dan banyak, lokasi parkir yang luas, dan bahkan ada mushola. Bercengkrama dengan teman-teman, pasangan maupun keluarga menjadi lebih hangat dan menyenangkan.
Berapa Biaya Naik Paralayang di Jogja?
Setelah mengetahui beberapa faktor yang menjadikan bukit watu gupit menjadi spot yang cukup populer di Jogja, hal selanjutnya yang harus diketahui adalah beberapa biaya yang nantinya akan Anda keluarkan apabila berkunjung ke sana.
Anda tidak perlu membayar tiket masuk untuk memasuki bukit paralayang. Namun, Anda akan membayar tiket masuk untuk pantai Parangtritis. Jadi, satu tiket tersebut bisa digunakan untuk beberapa lokasi wisata.
Setelahnya, Anda harus membayar biaya parkir yang berkisar antara Rp2.000 hingga Rp5.000. Besarnya biaya parkir ini tergantung pada jenis kendaraan yang digunakan. Setelah ini, Anda tidak akan dikenai biaya retribusi lainnya.
Apabila Anda ingin membeli makanan atau minuman di area wisata ini, Anda harus membayar mulai dari Rp5.000 untuk secangkir wedang atau sepiring tempe goreng, hingga belasan ribu rupiah untuk menu-menu makanan berat lainnya.
Selanjutnya adalah berapa biaya naik paralayang di Jogja. Anda harus merogoh kocek yang agak dalam jika dibandingkan dengan biaya yang sudah disebutkan sebelumnya. Anda harus membayar Rp300.000 untuk sekali terbang. Biaya ini sudah termasuk seorang pemandu dan sewa peralatan paralayang.
Sedikit tips, pastikan Anda membawa GoPro atau alat dokumentasi lain untuk mengabadikan momen selama di udara maupun pemandangan sekitar bukit watugupit karena layanan dokumentasi semacam ini tidak disediakan di sana.
Dapatkan juga berbagai jenis peralatan paralayang seperti parasut, harness, helm, dan peralatan lainnya di funfly.id. Anda bisa membeli peralatan paralayang Anda sendiri agar bisa terbang di spot paralayang manapun tanpa perlu mengeluarkan biaya yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan sewa peralatan.
Berbagai pertanyaan mengenai lokasi olahraga paralayang dan berapa biaya naik paralayang di Jogja pastinya sudah terjawab dengan jelas. Rasakan sensasi terbang bebas di udara dengan menggunakan parasut dari funfly.id.
Comentários