Terbang di udara dengan bebas menjadi impian banyak orang. Tidak heran banyak orang yang berminat untuk belajar paramotor maupun paralayang. Karena olahraga ini memungkinkan para pemainnya untuk terbang di udara dengan bebas menggunakan bantuan alat tertentu.
Namun, tidak mudah untuk mempelajari terbang dengan paramotor serta paralayang. Terutama, paramotor, bahkan untuk terbang solo saja. Seseorang membutuhkan lisensi khusus dan tidak bisa sembarangan terbang di ketinggian. Karena itu, memerlukan pelatihan yang panjang dan profesional.
Tentang Olahraga Paramotor
Daripada paramotor, istilah paralayang mungkin lebih familiar di telinga banyak orang. Sebenarnya, paramotor dan paralayang tidak terlalu beda jauh. Sama-sama merupakan olahraga terbang dengan kombinasi petualangan dan wisata yang menarik.
Sesuai dengan namanya, paramotor dilakukan dengan mesin tertentu. jadi, para pemain menggunakan mesin dorong untuk terbang di udara. Mesin ini dilengkapi dengan tenaga pendorong, baling-baling, dan berbagai peralatan lain untuk mendorong peralatan.
Hal ini juga yang memungkinkan paramotor dilakukan di dataran rendah. Hal yang paling penting adalah lahan yang luas dan tidak ditutupi gedung tinggi atau terlalu banyak pepohonan.
Perbedaan Paramotor dan Paralayang
Seperti yang disebutkan sebelumnya, paralayang memang lebih familiar dibandingkan dengan paramotor. Karena itu, sebelum belajar paramotor, Anda harus memahami terlebih dahulu perbedaan dari paramotor dan paralayang.
Jadi, Anda bisa mengetahui dengan jelas apa saja yang akan Anda hadapi. Jika Anda memilih untuk mempelajari terbang dengan paramotor.
1. Daya Dorong yang Digunakan
Olahraga paralayang mengandalkan kekuatan angin yang ada di lokasi penerbangan. Selain itu, paralayang juga sangat bergantung dengan ketinggian lokasi. Karena itu, paralayang terbilang tidak bisa dilakukan setiap waktu. Karena sangat bergantung faktor-faktor alam.
Paramotor pun sebenarnya masih bergantung dengan faktor-faktor alam. Namun, tidak seperti paralayang, paramotor tidak terlalu mengandalkan kekuatan angin. Karena paramotor memiliki mesin dorong sendiri di peralatannya.
2. Tempat untuk Terbang
Karena menggunakan mesin pendorong di peralatannya, paramotor tidak perlu tempat yang tinggi untuk melakukan penerbangannya. Tidak masalah memulai penerbangan paramotor di tempat yang landai maupun minim angin.
Berbeda dengan paralayang yang sangat bergantung pada ketinggian. Paralayang tidak bisa dilakukan jika tidak dari tempat yang tinggi ke tempat rendah.
3. Jarak untuk Lepas Landas
Paramotor membutuhkan jarak lepas landas yang lebih panjang dibandingkan dengan paralayang. Karena butuh waktu untuk paramotor untuk memaksimalkan daya dorong di mesinnya. Selama ada jarak untuk memaksimalkan daya dorongnya.
Maka, paramotor bisa diterbangkan kapan saja dan di mana saja. Berbeda dengan paralayang yang membutuhkan jarak untuk menangkap air dan diperlukan area yang landai.
Hal yang Harus Diperhatikan Saat Belajar Paramotor
Pastinya sulit untuk memulai belajar paramotor, terutama untuk para pemula yang sebelumnya tidak mengenal sama sekali mengenai paramotor. Berikut adalah berbagai hal yang harus diperhatikan, jika Anda tertarik untuk belajar terbang dengan paramotor.
1. Kesehatan dan Kondisi Tubuh
Olahraga paramotor adalah jenis olahraga yang menuntut kekuatan fisik yang besar. Karena itu, Anda harus memastikan bahwa tubuh Anda sanggup untuk melakukannya. Pastikan tidak ada masalah kesehatan tertentu yang bisa semakin parah karena belajar terbang.
Selain itu, pastikan tidak ada fobia terhadap ketinggian maupun kecepatan. Karena dua hal ini sangat erat hubungannya dengan paramotor.
2. Siapkan Tekad dan Mental yang Kuat
Selain tubuh yang sehat, olahraga juga menuntut tekad dan mental yang kuat. Ketika terbang dengan paramotor, Anda akan berhadapan dengan ketinggian dan kecepatan. Hal ini membuat paramotor bukanlah olahraga mudah.
Karena itu, Anda perlu tekad dan mental yang kuat untuk menghadapi tantangan ketika terbang. Siapkan mental dan tekad Anda sejak awal.
3. Cari Informasi Mengenai Sekolah Terbang
Paramotor bukanlah jenis olahraga yang bisa dipelajari sendiri dan begitu saja. Anda memerlukan bimbingan yang profesional, peralatan yang lengkap, dan layanan yang menjamin keamanan Anda. Karena itu, Anda perlu mencari informasi mengenai sekolah terbang terlebih dahulu.
Dengan mendaftar ke sekolah terbang, Anda akan mendapatkan instruktur yang profesional. Anda juga bisa mendapatkan pinjaman peralatan yang Anda butuhkan di awal pelatihan. Keamanan Anda selama belajar pun lebih terjamin karena berada di bawah pengawasan.
4. Siapkan Dana yang Cukup
Mengikuti kelas sekolah terbang, membeli peralatan, dan berbagai kebutuhan lainnya pasti membutuhkan biaya. Karena itu, jika ingin menekuni hobi terbang dengan paramotor, Anda harus menyediakan dana yang cukup lalu mengunjungi tempat jual perlengkapan paramotor.
Biaya yang dikeluarkan mungkin terkesan mahal. Namun, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk melakukan penghematan.
Itulah hal-hal yang harus diperhatikan jika ingin belajar paramotor berikut juga perbedaannya dengan olahraga paralayang.
Tertarik untuk belajar terbang dengan paramotor, daftarkan diri Anda pada layanan Funfly sekarang juga. Dapatkan kelas untuk belajar terbang dan berbagai keuntungan lainnya.
PT. FUNFLY DIRGANTARA INDONESIA
Distributor Resmi Produk Parasut Ozone Indonesia
Jl. Pluit Raya Kavling XII BLOK A.5 , Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, DKI JAKARTA, Indonesia, 14440
Jakarta Utara, DKI Jakarta
Hubungi Harry 085218818888
Website www.funfly.id
Comments